Token AI turun 10% ketika Senat AS menolak pesanan pembekuan regulasi AI federal

Rancangan Undang-Undang Big Beautiful milik Trump tidak lagi memiliki pesanan penangguhan 10 tahun terhadap regulasi AI, menyebabkan sejumlah hambatan bagi token yang terkait.

Volume perdagangan dan kapitalisasi pasar untuk aset AI crypto semuanya turun lebih dari 5% dalam 24 jam terakhir.

Para senator telah menolak pesanan penangguhan dengan suara bulat 99-1 dalam pemungutan suara yang menyaksikan para pembuat undang-undang pendukung crypto meninggalkan upaya ini. Namun, sektor AI di pasar telah menurun dan sangat sulit untuk menentukan dampak dari undang-undang tersebut.

Rancangan Undang-Undang Big Beautiful tidak akan membantu AI

Rancangan Undang-Undang Big Beautiful milik Trump adalah teks hukum penting yang mencakup berbagai topik. Kontroversi politik yang sengit telah menyebabkan rancangan undang-undang ini berubah bentuk berkali-kali, tetapi akhirnya hari ini telah disetujui oleh Senat.

Namun, para senator menolak dukungan AI dari undang-undang tersebut, menunjukkan kritik besar terhadap seluruh industri.

Pemungutan suara hampir bulat, menunjukkan kekhawatiran nyata terhadap industri. Sungguh, satu-satunya senator yang memberikan suara untuk undang-undang ini, Thom Tillis, telah menyatakan bahwa dia tidak akan mencalonkan diri lagi.

Banyak aset crypto terkait dengan industri AI dan pasar telah mengalami beberapa dampak besar sejak bahasa dari undang-undang berubah. Kapitalisasi pasar dan volume perdagangan keduanya turun lebih dari 5%:

Kapitalisasi pasar dari industri AI | Sumber: CoinMarketCapOleh karena itu, ini menimbulkan beberapa pertanyaan. Bagaimana RUU Big Beautiful mempengaruhi AI? Mengapa Senat menolak dengan suara mayoritas? Apakah pasar token AI terus mencatat penurunan volume perdagangan dan kapitalisasi pasar?

Pada dasarnya, rencana dari undang-undang ini adalah menerapkan pesanan penangguhan selama 10 tahun terhadap regulasi tentang AI untuk semua negara bagian di Amerika Serikat. Ini dapat dilakukan dalam bentuk larangan total atau metode lain.

Rancangan undang-undang akan mengusulkan dana 500 juta USD untuk pengembangan infrastruktur AI, tetapi hanya negara bagian yang tidak memiliki regulasi tentang AI yang dapat mengakses sumber dana ini. Google dan OpenAI telah mendukung rencana tersebut.

Visi seperti itu akan menimbulkan banyak masalah dan para Senator yang mendukung crypto telah bersuara menentangnya. Jika undang-undang melarang penerapan regulasi tentang AI selama 10 tahun, negara bagian tidak akan mampu mencegah kejahatan terkait AI di masa depan.

Tindakan kriminal termasuk penipuan atau pelanggaran hak cipta, bahkan dapat menggunakan alat AI untuk mensimulasikan gambar pelecehan anak, seperti yang telah diperingatkan oleh beberapa Senator.

Sayangnya, sangat sulit untuk menyimpulkan bagaimana undang-undang tersebut akan berdampak pada pasar token AI dalam jangka panjang.

Misalnya, penolakan Elon Musk terhadap undang-undang telah menyebabkan beberapa memecoin yang terkait dengan Musk berkembang pesat, tetapi Dogecoin justru turun lebih dari 5%. Kekacauan ini bisa menciptakan peluang baru, tetapi belum pasti dari mana peluang tersebut akan muncul.

Selain itu, sektor token AI telah menyusut sebelum undang-undang disahkan. Penurunan 5% ini sangat mengkhawatirkan, tetapi volume perdagangan aset AI telah menurun lebih dari 38% dalam 30 hari terakhir.

Dibandingkan dengan kekhawatiran ekonomi makro lainnya, hambatan saat ini mungkin tidak menimbulkan dampak yang terlalu lama pada sektor ini.

Vincent